PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN KUPANG dan RAPBD KABUPATEN KUPANG TAHUN 2009
PENDAPATAN ASLI DAERAH
(PAD)
KABUPATEN KUPANG dan
RAPBD KABUPATEN KUPANG TAHUN 2009
Elkana Goro Leba
A.
Sumber
Pendapatan Asli Daerah Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005,
tentang “Pengelolaan Keuangan Daerah”
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005, tentang “Pengelolaan Keuangan
Daerah”, khususnya Pasal 22 ayat 1 dan 2, pendapatan asli daerah bersumber
dari:
1.
Pajak daerah;
2.
Retribusi daerah;
3.
Hasil pengelolaan
kekayaan daerah yang dipisahkan; dan
4.
Lain-lain PAD yang sah
seperti:
a) Hasil
penjualan kekayaan daerah yang tidak dipisahkan;
b) Hasil
pemanfaatan atau pendayagunaan kekayaan daerah yang tidak dipisahkan;
c) Jasa
giro;
d) Pendapatan
bunga;
e) Tuntutan
ganti rugi;
f) Keuntungan
selisih nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing; dan
g) Komisi,
potongan, ataupun bentuk lain sebagai akibat dari penjualan dan/atau pengadaan
barang dan/atau jasa oleh daerah.
B.
SUMBER
PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN KUPANG
a.
Sumber
PAD Kabupaten Kupang
1)
Objek
Pariwisata
a) Pantai
Tablolong, Kecamatan Kupang Barat;
b) Air
Terjun Oenesu, Kecamatan Kupang Barat;
c) Bendungan
Tilong, Kecamatan Kupang Tengah;
d) Maniking,
Kecamatan Kupang Tengah;
e) Kolam
Baumata, Kecamatan Taebenu;
f) Oenaek,
Kecamatan Fatuleu
Rincian
retribusi dari masing-masing ojek pariwisata dapat dilihat dalam table berikut:
Table
Retribusi Objek Pariwisata untuk PAD Kabupaten
Kupang Tahun 2009
No.
|
Objek Pariwisata
|
Banyaknya Wisatawan
(jiwa)
|
Banyaknya Hasil
Retribusi
(Rp.)
|
1.
|
Pantai
Tablolong
|
9.875
|
12.834.000.00
|
2.
|
Air
Terjun Oenesu
|
18.925
|
37.900.000,00
|
3.
|
Bendungan
Tilong
|
-
|
-
|
4.
|
Pantai
Maniking
|
6.453
|
8.947.000,00
|
5.
|
Kolam
Baumata
|
20.352
|
76.422.000,00
|
6.
|
Oenaek
|
-
|
-
|
Jumlah
|
55.605
|
136.103.500,00
|
Sumber: BPS NTT: Kabupaten Kupang Dalam
Angka Tahun 2010
Berdasarkan
table di atas, terlihat bahwa objek pariwisata yang paling besar kontribusinya
terhadap PAD kabupaten Kupang tahun 2009 adalah Kolam Baumata dengan hasil
retribusi sebesar Rp. 76.422.000 dan posisi
kedua adalah Air terjun Oenesu dengan besaran kontribusi Rp. 37.900.000,
kemudian diikuti oleh Pantai Tablolong dan Pantai Maniking. Ini artinya pemda
KAbupaten Kupang mempunyai objek pariwisata yang berpotensi lebih dari itu
dalam membantu meningkatkan PAD bila pemerintah lebihserius lagi dalam pengelolaan
dan pemeliharaannya.
2)
Retribusi
Bahan Galian C
a) Pasir
b) Sirtu
(tanah putih)
c) Batu
Gelondong
d) Batu
Karang
e) Batu
Pecah
f) Tanah
Urug
Rincian
retribusi dari masing-masing bahan galian C tersebut di atas dapat dilihat
dalam table berikut:
Retribusi bahan Galian C tahun 2008
No.
|
Bahan Galian
|
Banyaknya
retribusi
|
1.
|
Pasir
|
113.478
|
2.
|
Sirtu
(tanah putih)
|
30.182
|
3.
|
Batu
Gelondong
|
53.772
|
4.
|
Batu
Karang
|
59.765,2
|
5.
|
Batu
Pecah
|
95.488,2
|
6.
|
Tanah
Urug
|
248.110,2
|
Sumber:
BPS NTT: Kabupaten Kupang Dalam Angka Tahun 2010
Table di atas menjelaskan bahwa
wilayah kabupaten Kupang kaya akan sumber daya alam yang mampu mendongkrak PAD bila dikelola
secara baik dan dapat mendukung pembangunan di seluruh wilayah kabupaten
Kupang. Table itu juga nampak bahwa kontribusi yang paling dominan untuk PAD
adalah Pasir dan tanah Urug. Oleh sebab itu, perlu upaya yang baik dari pemda
Kabupaten Kupang untuk mengelola akan sumber daya alam itu.
3) Selain
objek pariwisata dan bahan galian C di atas, kabupaten Kupang pula mendapat
kontribusi dari dari Pajak hotel, penginapan, restorant, rumah makan yang ada
di wilayah pemerintahan daerah Kabupaten Kupang.
C. ANGGARAN
DAN REALISASI APBD KABUPATEN KUPANG TAHUN 2009
Pendapatan :
Anggaran : Rp. 412.570.805,00
Realisasi : Rp. 541.979.997,00
Belanja :
Anggaran : Rp. 597.461.294,00
Realisasi : Rp. 494.889.805,00
D.
PENGHITUNGAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAERAH OTONOM TINGKAT II KABUPATEN KUPANG TAHUN ANGGARAN
2009
Janis Pendapatan
|
Anggaran(Rp.)
|
Realisasi (Rp.)
|
1.
PAD
a) Pajak
Daerah
b) Retribusi
daerah
c) Hasil
perusahaan milik daerah dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan
|
1.059.225,00
1.555.343,00
10.373.726,00
|
761.973.675,00
2.
098.340,00
10.523.786,00
|
2.
Lain-lain yang sah
|
9.820.267,00
|
11.248.162,00
|
Sumber: BPS NTT: Kabupaten Kupang Dalam
Angka Tahun 2010
E.
PENGHITUNGAN
ANGGARAN BELANJA DAERAH
OTONOM TINGKAT II KABUPATEN KUPANG TAHUN ANGGARAN 2009
Janis Belanja
|
Anggaran (Rp.)
|
Realisasi (Rp.)
|
a.
1.
Belanja Operasi dan Pemeliharaan
a) Belanja
pegawai
b) Belanja
barang dan jasa
c) Belanja
bantuan social
d) Belanja
bantuan keuangan
2.
Belanja
Modal
|
238.440.254,00
110.689.455,00
22.080.333,00
16.452.000,00
145.787.252,00
|
279.433.368,00
100.244.218,00
27.334.200,00
20.791.200,00
65.112.242,00
|
b. Bantuan bagi hasil dan bantuan keuangan
|
17.012.000,00
|
21.554.200,00
|
c. Belanja tak terduga
|
2.000.000,00
|
420.377,00
|
Sumber: BPS NTT: Kabupaten Kupang Dalam
Angka Tahun 2010
F.
REALISASI
PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DAERAH KABUPATEN KUPANG TAHUN 2005-2009
Uraian
|
2006
|
2007
|
2008
|
2009
|
Penerimaan:
a) Sisa
lebih anggaran tahun lalu
|
52.726.645,00
|
126.797.813,00
|
126.797.813,00
|
162.056.083,00
|
b) PAD
|
11.045.918,00
|
29.829.183,00
|
27.344.356,00
|
24.832.201,00
|
c) Bagian
perimbangan
|
366.244.220,00
|
474.204.208,00
|
492.174.374.00
|
509.836.491,00
|
d) Pinjaman
Pemda
|
_
|
_
|
_
|
_
|
e) Bagian
lain-lain penerimaan yang sah
|
7.000.000,00
|
6.514.313,00
|
12.397.628,00
|
17.336.967,00
|
Belanja:
a) Aparatur
daerah
|
87.588.014,00
|
327.154.052,00
|
298.869.246,00
|
315.813.056,00
|
b) Pelayanan
public
|
330.766.610,00
|
104.923.759,00
|
232.965.578,00
|
178.549.780,00
|
Sumber:
BPS NTT: Kabupaten Kupang Dalam Angka Tahun 2010
Dari
table di atas, dapat diamati bahwa masih ada kelebihan penerimaan rutin sebesar
Rp. 52.728.645 pada tahun 2006 dan Rp. 126.797.813 pada tahun 2007 dan 2008
serta tahun 2009 sebesar Rp. 162.056.083 yang belum habis digunakan dan ini
merupakan saldo terakhir pada pemerintah daerah. Saldo ini digunakan antara
lain untuk menutup kekurangan dari belanja pembangunan dan untuk kepentingan
belanja pemda pada tahun berkitunya.
![]() |
Daftar
pustaka:
1.
PP
nomor 58 tahun 2005 tentang “Pengelolaan
Keuangan Daerah”.
2. Badan Pusat Statistik
Nusa Tenggara Timur. 2010. “Kabupaten
Kupang dalam Angka Tahun 2010”.